Senyumannya
buat aku deg-degan
Lirikannya
apalagi, bikin aku malu-malu kucing
Sssst….Ini
cinta diamku
Bahasanya…..idiiiiiih
pengen manja-manja sama dia,
Kehadirannya…Hmm
rasanya ingin selalu disampingnya.
Tapi
Ssssst……..
Dia
tak tau “Rasa“ ini
Karena
ini cinta diamku
Ssssst…..Ini
cinta diamku…
Diam-Diam
Aku
selalu mengintipnya
Ingin
melihat senyuman manisnya,
Berharap
tak sempat melirik karena ku takut..
Alhamdulillah
kalo menuju ke arahku
Tapi.
Apa
ini udah pantez dikatakan cinta??
Entahlah,
yang penting aku bahagia
Sssssst…..Ini
cinta diamku.
Diam-diam
Teman-temanku
juga banyak yang mengaguminya.
Mereka
berusaha untuk mendapatkan hatinya
Segala
cara dilakukan..
sedangkan
aku??
masih
bertahan dengan cinta diamku
Karena
bagiku dia spesial
Bukan
“sesuatu” yang harus diperebutkan
Jadi…
biarkan
aku diam dengan cintaku..
Sssssst…..Ini
cinta diamku
Sepekan
tak ada kabarnya
Hmmm
bikin rindu,
Ingin
melihat senyumannya..
Owh…Owh…Owh…
Bukan
kabar yang ku dengar
Kenyataan
melihat
Dia
bersama pujaannya..
Ingin
ungkapin cinta
Ketika
cemburu, kesel, sebal dan kecewa jadi satu
Melihat
kemesraan mereKa…
Tapi,
Gak
akh..aku kan cuma cinta diam-diam
Lebih
baik menunggu saja
Berharap
akan ada peluang di lain waktu
mungkin
suatu saat nanti
diamku
akan berbisik, kamu yang kunanti...
Hehehehehe……….
Ssssst….ini
cinta diamku,
Astaghfirullah,
Setelah
bergelut degan cinta diamku
Baru
ku sadari
Cinta
diamku, diam-diam gerogoti keimananku
Astaghfirullah,,
Ada
rindu yang tak seharusnya ada
Ada
keinginan mendapatkan senyuman yang belum saatnya
Ada
penyakit hati cemburu yang tak jelas
Ada
penantian yang tak pasti yang sia-sia
Dan…..
Daripada
ada yang lain-lain lagi
Lebih
baik ku buang cinta diamku
Jikapun
memang harus ada diam
biarkan
diamku
benar-benar karena PerintahNYA,
diam
karena ingin menjaga kesucian Cinta
yang
kelak menjadi saksi sepenggal episode kehidupanku
(boy glesses “D”)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar